Nama
: Andiani Putri Utami
Kelas
: x.5
Tugas
: Kimia
Laporan
Hasil Praktikum
1.
Tujuan : Menguji daya hantar listrik pada beberapa
larutan dan agar dapat mengelompokan
larutan elektrolit dan non elektrolit .
2.
Landasan Teori
:
Pada
tahun 1884, Svante Arrhenius, ahli kimia terkenal dari Swedia mengemukakan
teori elektrolit yang sampai saat ini teori tersebut tetap bertahan padahal ia
hampir saja tidak diberikan gelar doktornya di Universitas Upsala, Swedia,
karena mengungkapkan teori ini. Menurut Arrhenius, larutan elektrolit dalam air
terdisosiasi ke dalam partikel-partikel bermuatan listrik positif dan negatif
yang disebut ion (ion positif dan ion negatif) Jumlah muatan ion positif akan
sama dengan jumlah muatan ion negatif, sehingga muatan ion-ion dalam larutan
netral. Ion-ion inilah yang bertugas mengahantarkan arus listrik.
3.
Alat dan Bahan
Ø
Gelas kimia 100 mL (1 buah)
Ø
Bohlam kecil (1 buah)
Ø
Baterai AA
(2 buah)
Ø
Elektron karbon (2 buah)
Ø
Kabel kecil (1 meter)
Ø
Larutan urea
Ø
Cuka
Ø
Alkohol
Ø
Air jeruk
Ø
Larutan sabun
Ø
Larutan garam
Ø
Larutan gula
Ø
Natrium
hidroksida ( NaOH )
Ø
Asam
klorida ( HCl )
4.
Cara Kerja :
Ø
Siapkan bahan-bahan yang diperlukan
Ø
Susunlah alat penguji elektrolit seperti gambar
disamping.
Ø
Masukkan larutan yang akan diuji pada gelas
kimia dan ujilah daya hantarnya.
Ø
Catatlah lampu apakah menyala/tidak dan reaksi
apa yang akan terjadi.
Ø
Bersihkan batang karbon dan gelas kimia dengan air dan keringkan.
Ø
Ulangi cara kerja ke 2 dan ke 3 pada larutan
yang lain.
5.
Pengamatan
:
No.
|
Nama Zat
|
Pengamatan
Lampu
|
Pengamatan
Lain
|
|
Menyala
|
Tidak
menyala
|
|||
1.
|
Alkohol (C2H5OH)
|
-
|
√
|
Tidak
ada reaksi apapun
|
2.
|
Larutan
Garam Dapur
( NaCl )
|
√
|
-
|
Terdapat gelembung pada arus negetif ,
sedangkan arus positif tidak.
Warna larutan berubah menjadi kuning.
Lampu redup
|
3.
|
Larutan
Gula
(C11H22O11)
|
-
|
√
|
Tidak
ada reaksi apapun
|
4.
|
Larutan
Urea (CO(NH2)2)
|
-
|
√
|
Tidak
ada reaksi apapun
|
5.
|
Larutan
Asam Cuka ( CH3COOH)
|
-
|
√
|
Tidak
ada reaksi apapun
|
6.
|
Larutan
HCl
|
√
|
-
|
Aliran
negative mengeluarkan banyak gelembung.
Lampu
redup
|
7.
|
Larutan
Air Jeruk
( C6H8O7
)
|
-
|
√
|
Tidak
terjadi reaksi apapun
|
8.
|
Larutan
Air Sabun
( KOH )
|
-
|
√
|
Terdapat
gelembungan yang keluar dari batang karbon.
Tidak
terjadi perubahan warna
|
9.
|
NaOH
|
-
|
√
|
Terdapat
gelembungan dikedua titik
|
6.
Kesimpulan :
Kegiatan diatas pada tanggal 10 Januari 2010 untuk
menguji daya hantar listrik pada suatu larutan.Apabila lampu menyala maka dapat
menghantarkan listrik.Selain terjadinya nyala pada lampu,sifat elektrolit juga
ditunjukkan dengan adanya gelembung di electrode.
Larutan Elektrolit yaitu larutan yang
bersifat menghantarkan arus listrik. Larutan ini adalah larutan yang
dengan zat terlarutnya dalam air akan terurai menjadi ion positf dan negative .
Dalam percobaan yang termasuk larutan elektrolit, yaitu larutan NaCl(kuat), HCl
(kuat). Larutan elektrolit kuat, yaitu yang dapat menghantarkan listrik dengan
kuat, dan Larutan elektrolit lemah, yaitu yang dapat menghantarkan listrik dengan
lemah.
Larutan Non Elektrolit yaitu larutan
yang tidak dapat menghantarkan arus listrik. Larutan dengan zat terlarutnya dalam air
tidak terionisasi. Larutan Non Elektrolit yaitu Larutan Gula(C11H22O11), Larutan
Urea (CO(NH2)2), Larutan
Asam Cuka (
CH3COOH), Larutan Air Jeruk,Larutan Air Sabun, NaOH.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar